MAUNG BANDUNG - Kekalahan pebulu tangkis Indonesia atas China di Piala Sudirman memaksa untuk pulang ke tanah air di awal.
Timnas bulu tangkis Indonesia harus pulang lebih awal setelah menelan kekalahan 0-3 saat menghadapi China pada babak perempat final Piala Sudirman 2023 di Suzhou, China, Jumat (19/5/23)
Tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang semula diharapkan bisa memperpanjang napas tim Merah Putih, nyatanya harus takluk dua gim langsung 20-22, 12-21 dari Chen Yu Fei.
Baca Juga: Formula 1: Akibat Banjir GP Romagna Dibatalkan
"Maaf saya belum berhasil. Gim kedua performa turun, kualitasnya jauh sekali. Saya sedih karena seharusnya bisa bermain lebih baik. Tadi saat unggul 20-19 di gim pertama, saya terlalu bernafsu untuk segera mematikan bola tanggung lawan," kata Gregoria melalui pesan resmi PP PBSI di Jakarta, dilansir kembali Maung Bandung dari Antara.
Saat tampil pada partai ketiga, Gregoria sudah menyadari bahwa tim tuan rumah bukan lawan yang bisa dianggap enteng. Apalagi Indonesia sudah lebih dulu tertinggal 0-2 dari nomor ganda campuran dan tunggal putra.
Meski sadar beban tim ada di pundaknya, Gregoria sejatinya tidak terlalu memikirkan kondisi tersebut dan tetap ingin memberikan yang terbaik.
Baca Juga: Arak – Arakan Tim Indonesia U-22 Disambut Pentas Grup Band Ternama
"Saat masuk lapangan, sebenarnya saya tidak memikirkan soal Indonesia yang ketinggalan 0-2. Kita tahu China itu bukan lawan yang enteng. Masing-masing sektor sudah berjuang. Saat saya turun main pun, saya ingin sumbang poin," tuturnya.
Gregoria menceritakan, bahwa dia terpancing dengan pola permainan lawan setelah interval gim kedua. Pola-pola serangan panjang yang disajikan Chen nyatanya mampu membuat wakil Indonesia tak berkutik.
"Gim kedua setelah interval, saya terpancing pola main panjang yang dikembangkan lawan. Selain itu, lawan juga sudah mengantisipasi semua pengembalian saya," ungkapnya.
Baca Juga: Terharu, Ketua Umum PSSI Imbau Pemain Tidak Larut Dalam Kemenangan
Sebelumnya, Indonesia kehilangan poin dari penampilan ganda campuran Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja, dan tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting.
Pasangan Rinov/Gloria lebih dulu kalah pada partai pembuka, kala menghadapi peringkat satu dunia Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Mereka kalah tiga gim 21-13, 21-23, 11-21 setelah berjuang selama 61 menit.
Artikel Terkait
Bulu Tangkis: Jonatan Gagal Ke Final India Open 2023 Akibat Lakukan Kesalahan
Bulu Tangkis: Gagal ke Final India Open 2023, Ginting Tetap Tegar
Bulu Tangkis: Kunlavut Juara India Open 2023, Berikut Daftat Hasil Final
Bulu Tangkis: Sukses Juara Dua Turnamen The Babies Termotivasi Ukir Prestasi Lain
Bulu Tangkis: Gregoria Ukir Sejarah Raih Gelar Perdana BWF World Tour Spain Master