Duta Pro Maung Bandung FC Geliatkan Penyaluran Pemain Lewat Kurikulum Sepakbola Modern ala Akademi Warsawa

- Rabu, 22 Februari 2023 | 22:59 WIB
Duet pelatih Robby Darwis  dan Nur Sidik dii tengah - tengah pemain binasn  Duta Pro Maung Bandung FC.  (Arief NK/Maung Bandung)
Duet pelatih Robby Darwis dan Nur Sidik dii tengah - tengah pemain binasn Duta Pro Maung Bandung FC. (Arief NK/Maung Bandung)

MAUNG BANDUNG - Duta Pro Maung Bandung FC akan menggencarkan lagi misinya, mencetak dan menyalurkan hasil binaannya ke klub - klub profesional di Tanah Air.

Program pembinaannya yang akan diterapkannya nanti dengan menggunakan pola pelatihan yang diadopsi dari kurikulum Football Academy of Warsawa (Akademi Sepakbola Warsawa) yang lebih mengedepankan sistem dan teknik permainan sepakbola modern.

Program tersebut diapungkan oleh manajemen Duta Pro Maung Bandung karena ingin mengulangi kesuksesannya seperti beberapa tahun silam yang telah banyak mencetak dan menyalurkan pemain ke beberapa klub profesional.

Baca Juga: Begini Akibatnya Jika Duta Pro Maung Bandung FC Anggap Enteng Lawan Dalam Uji Tanding

Dari zaman ke zaman , beberapa pemain yang pernah dilambungkan Duta Pro Maung Bandung (dahulu bernama Produta) dan menjadi kekuatan lokal di Tim Persib Bandung yaitu, Sutiono, Yudi Guntara dan dilanjutkan era Ruchyat, Yayan Sundana dan sekarang nama Abdul Azis hasil binaan Duta Pro Maung Bandung FC masih memperkuat Persib plus Nur Sidik di Semen Padang. 

Diluar itu, Syaiful Anwar yang juga hasil binaan Duta Pro Maung Bandung FC kini bermain di Liga 1 bersama Arema FC.

"Kami akan membuka kesempatan ini bagi pemain - pemain muda yang ada di Bandung atau di Jawa Barat, jika ada yang siap silahkan datang ke kita dan mari bergabung dan berlatih bersama, kami akan berikan dan perkenalkan bagaimana bermain sepakbola modern itu, siapa yang berbakat akan kita salurkan ke klub - klub profesional dan menjadi pemain profesional setelah matang berlatih sepakbola modern, " kata pemilik klub Duta Pro Maung Bandung, Denny Susanto memaparkan.

Baca Juga: Formula 1: Pebalap Sekaligus Pemenang Pertama Tim Renault Meninggal di Usia 80 Tahun

Menurut Denny, pihaknya bekerja sama dengan Nelson Sanchez mantan pemain asing asal Chili yang pernah memperkuat Arema era 90 dan akan ditangani duet pelatih Robby Darwis dan Nur Sidik. 

Nama Nelson Sanchez tak hanya dikenal sebagai pemain. Setelah gantung sepatu, Nelson Sanchez memilih menetap di Indonesia.

Selama di Indonesia, Sanchez banyak mendatangkan pemain top asal Amerika Latin untuk klub - klub di Indonesia.

Baca Juga: Dikukuhkan Ketua Umum KONI Pusat, 121 Pengurus KONI Jabar Secara Resmi Menjalankan Tugasnya

Para pemain top asal Amerika Latin hasil boyongannya dan melambung namanya jg di Liga Indonesia yaitu, Julio Lopez, Carrasco (Cili), Ronald Fagundez, Cristian Gonzalez (Uruguay), Lorenzo Cabanas (Paraguay) dan beberapa pemain Amerika Latin lainnya.

"Saat ini kita sudah membina 25 pemain dan sudah dibina selama dua tahun, mereka masih berusia 19 dan 20 tahun, mereka tinggal menunggu dan memilih akan bermain dimana, " kaya Denny Susanto menambahkan.

Halaman:

Editor: Arief NK

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X